Mengatasi Pendarahan Pasca Khitan

Sunat adalah sebuah metode untuk menghilangkan kulit preputium (bagian kulit menggelambir yang menutupi kepala penis) yang menutupi kepala penis seorang pria. Memang pada umumnya kulit tersebut dipotong dan kemudian dijahit agar kepala penis terbebas dari kulit dan bisa dijaga kebersihan nya dengan lebih baik.

Selain nyeri dan terjadi infeksi, salah satu keluhan pasca disunat yang dikhawatirkan orang tua terjadi pada anak yaitu terjadinya perdarahan. Jika si kecil mengalaminya, normalkah hal tersebut?

Perdarahan bisa saja terjadi pasca khitan karena pada waktu dikhitan, kemungkinan area tersebut tidak dikenali dengan baik oleh dokter. Atau, orang yang bersangkutan mempunyai kelainan sistem pembekuan darah. Penyebab lain munculnya perdarahan bisa saja tadinya luka khitan sudah diikat dengan baik. Tetapi, karena anak cenderung banyak bergerak, maka ikatan tersebut lepas. Jika perdarahan terjadi terus menerus dan lebih dari 2 hari maka segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk melihat kondisi agar tidak membahayakan nyawa pasien.

Jaga kebersihan bagian penis dan oleskan obat atau minum obat sesuai dengan resep dokter.

Namun jika kulit bagian kepala penis (bukan kulit menggelambir = preputium) tergunting maka kondisi ini memerlukan tindakan seksama agar tidak mengganggu di kemudian hari.

Jaga kekeringan tempat jahitan, oleskan salef dan minum obat serta jaga kebersihan dari luka. Kontrol 3 hari paska jahitan untuk melihat kondisi bekas luka dengan seksama.

Semoga Bermanfaat 🙂

El

Link Produk Terkait :

Kliper / Mata Pisau Alat Cauter Sirkumsisi Khitan Sunat

Flashcuter Type Lithium Alat Sunat / Alat Khitan

Alis klamp / Clamp Jepit Tanpa Sakit Khitan Size 16